Bagi anda yang ingin berkunjung ke Gunungkidul atau berencara liburan ke daerah Gunungkidul, salah satu tempat wisata yang patut dikunjungi adalah Air Terjun Sri Gethuk yang terletak di kecamatan Playen, Gunungkidul. Berjarak kurang lebih sekitar 41 km dari Kota Yogyakarta. Lokasi Air Terjun Sri Gethuk cukup terpencil sehingga transportasi menuju ke sana cukup sulit didapat.
Pesona alam Air Terjun Sri Gethuk yang kini bisa di ibaratkan lagi naik daun dan juga mulai rame pengunjung, sudah terasa sejak dalam perjalanan, melewati sawah dan rindangnya pohon kayu putih. Begitu sampai lokasi, pesona tersembunyi menanti untuk dinikmati.
Obyek wisata air terjun Sri Gethuk ini belum lama dibuka, sehingga masih banyak para wisatawan yang belum mengetahui akan panorama keindahan tersembunyi di Gunungkidul ini. Kalau dilihat sepintas, sepertinya suatu keajaiban jika di daerah Gunungkidul yang terkenal dengan daerah yang selalu dilanda kekeringan di musim kemarau memiliki keindahan wisata air terjun seperti air terjun Sendang Sri Gethuk ini.
Obyek wisata air terjun Sri Gethuk ini belum lama dibuka, sehingga masih banyak para wisatawan yang belum mengetahui akan panorama keindahan tersembunyi di Gunungkidul ini. Kalau dilihat sepintas, sepertinya suatu keajaiban jika di daerah Gunungkidul yang terkenal dengan daerah yang selalu dilanda kekeringan di musim kemarau memiliki keindahan wisata air terjun seperti air terjun Sendang Sri Gethuk ini.
Rute yang harus dilalui untuk bisa sampai di Air Terjun Sri Gethuk dapat ditempuh dari Kota Yogyakarta, yaitu melewati dari jl wonosari, setelah sampai pertigaan Gading belok kiri menuju Playen, dari kota Playen cari jalur menuju Paliyan dengan jarak kira – kira 1,5 km setelah itu para pengunjung akan menjumpai papan penunjuk arah dan pengunjung tinggal mengikuti arah menuju ke Objek wisata Air Terjun Sri Gethuk.
Untuk para pengunjung yang ingin berkunjung ke air terjun Sri Gethuk jujur masih agak bingung karena rute yang dilalui cukup panjang. Kalau dilihat dari kondisi jalan yang masih terjal dan sempit, sepertinya hanya kendaraan bermotor dan mobil pribadi saja yang dapat masuk kesana, sedangkan untuk kendaraan besar seperti bus kemungkinan akan kesulitan untuk melewati rute menuju Sri Gethuk.
Pastikan kendaraan Anda “sehat” untuk menuju air terjun berlokasi di Dusun Menggoran, Desa Bleberan, Playen, Gunungkidul ini. Setelah mengantre tiket masuk dengan tarif Rp3.000 per orang dan memarkir kendaraan, anda lalu turun melewati anak tangga sepanjang 300 meter, sampailah di “dermaga” gethek atau perahu rakit, terbuat dari papan kayu dengan pelampung tong kosong.
Namun itu bukan puncak wisatanya, meskipun tak jauh dari sana terdapat aliran air deras dari atas tebing. Air terjun Sri Gethuk berada di seberang, sekitar 300 meter dari “dermaga”.
Untuk menuju air terjun, anda harus harus membeli tiket perahu Rp7.500 per orang, lalu menyusur sungai dengan gethek selama 7 menit. “Tadinya enggak nyangka ada air terjunnya di ujung sana, saya kira di “dermaga” tadi sudah pusatnya,” ujar Didi asal Nglipar, Gunungkidul tampak kagum, karena baru pertama berkunjung.
Begitu gethek berhenti, wisatawan akan menyaksikan keelokan air terjun bercabang tiga membelah bebatuan karst. Air terjun yang dikelola Desa Bleberan dan dibuka untuk wisatawan mulai Juni 2009 itu memiliki tinggi 35 meter. Menurut penjaga loket perahu, Sumarno, tumpahan air itu berasal dari tiga sungai yakni Dong Poh, Ngandong dan Ngumbul.
Pengunjung bisa mandi sepuasnya dalam guyuran air terjun, atau sekadar berfoto-foto dalam suasana adem. Bila ingin kembali ke dermaga, perahu siap mengantarkan. “Kami baru punya dua gethek, rencana akan menambahkan lagi karena pengunjung semakin banyak, kasihan jika mengantre terlalu lama,” ungkap Sumarno.
Fasilitas lain yang tak kalah menarik adalah kolam pemancingan, sehingga pengunjung bisa membawa alat pancing dan mengail ikan sepuasnya. Soal kuliner, di kawasan wisata seluas 15 hektare ini terdapat tujuh warung makan. Paling spesial adalah tiwul tempe penyet yang dihargai Rp4.000 per porsi. Ke depan, akan disediakan fasilitas rafting dan flaying fox. Air terjun ini buka setiap hari pukul 08.00-16.00 WIB.
Nah bagi anda yang belum pernah berwisata ke Sri Gethuk silahkan anda mencobanya dan rasakan pesona alamnya yang nyata. Bukan hanya sekedar pesona alam yang indah tetapi ketika anda mengunjunginya semua terasa indah dengan suatu pesona yang berbeda.
berbagai sumber
0 komentar:
Posting Komentar