Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Penetapan 1 Syawal 1432 H

Written By Admin on Senin, 29 Agustus 2011 | 10.31

 
Hilal yang menandakan datangnya 1 Syawal 1432 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri, belum ditentukan secara resmi oleh Kementerian Agama (Kemenag). Penasaran? Pantau saja melalui web pengamatan hilal. Di sini, siapa saja bisa mengetahui pergantian hilal di mana pun sedang berada.

Hilal adalah penanda masuknya bulan baru pada kalender Hijriah. Banyak kegiatan penting ke-Islam-an mengambil dasar posisi Bulan di langit, seperti Tahun Baru Hijriah, awal puasa Ramadhan, dan tentu saja Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha.

Agar informasi hilal astronomi dapat tersampaikan lebih luas dan terbuka kepada masyarakat, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo)bekerjasama dengan PT Telkom, Observatorium Bosscha serta Fakultas MIPA ITB menyediakan relay video streaming pengamatan hilal astronomi di halaman web.

Saat ini ada empat situs yang menyediakan tayangan pengamatan hilal. Keempat situs itu adalah Kominfo di http://hilal.kominfo.go.id, situs peneropongan bintang Bosscha dan Institut Teknologi Bandung yang beralamat di http://bosscha.itb.ac.id/hilal, situs milik Badan Meterologi dan Geofisika (BMKG) http://bmkg.go.id dan situs yang beralamat di http://rukyatulhilal.org

Pelaksanaan pengamatan hilal didukung oleh Kemenag, LAPAN, BMKG, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Karim, Rukyatul Hilal Indonesia, Universitas Mataram, Universitas Hasanuddin, Universitas Pendidikan Indonesia dan Universitas Lampung.

Pemantauan hilal dilakukan di 14 titik lokasi pengamatan di Indonesia, yakni:

1. Lhoknga, Aceh
2. UIN Suska, Pekanbaru, Riau
3. Dermaga TPI Perkemas Kalianda, Lampung
4. UPI Bandung, Jabar
5. Observatorium Bosscha Lembang, Bandung, Jabar (Information Center)
6. SPD Lapan Pameungpeuk, Jabar
7. Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jabar (1 Syawal 1432H)
8. Bukit Bela Belu, D.I. Yogyakarta
9. Denpasar, Bali
10. Mataram, NTB
11. Kupang, NTT
12. SPD Lapan Pontianak, Kalbar
13. Makassar, Sulser
14. SPD Lapan Biak, Papua

Sidang itsbat untuk menentukan jatuhnya Hari Raya Idul Fitri digelar Kemenag sore ini. Sidang yang dipimpin oleh Menteri Agama Suryadharma Ali tersebut dimulai pukul 16.30 WIB dengan acara presentasi mengenai hasil pengamatan hilal. Setelah dipotong oleh buka puasa bersama, sidang akan kembali dibuka pada pukul 19.00 WIB.
 
Pemerintah akhirnya menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1432 H jatuh pada Rabu 31 Agustus 2011. Keputusan ini diambil melalui sidang itsbat penetapan 1 Syawal 1432 H yang dipimpin oleh Menteri Agama Suryadharma Ali di kantor Kementrian Agama Jakarta, Senin (29/8) sore. Sidang dihadiri antrara lain oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Am’ruf Amin dan berbagai perwakilan ormas Islam Tanah Air.

Berdasarkan hasil laporan dari 33 titik pantauan hilal di seluruh Indonesia yang dibacakan dalam sidang tersebut, tak satu pun melihat hilal atau anak bulan di ufuk. Dengan demikian, 1 Syawal 1432 H jatuh pada hari Rabu 31 Agustus 2011. detik'

0 komentar:

Posting Komentar